1 2 3 4

Jumat, 25 September 2015

Sebut Nama Mantan Ketika Bercinta, Cewek Ini Tewas di Tangan Kekasihnya

Untitled-1





Hiiihhh! Mengerikan sekali pengakuan dari pria yang bernama Fidel Lopez ini. Dia mengakui bahwa dia sangat murka sampai naik pitam, dan terakhirnya menggunakan tangan kosongnya untuk mengeluarkan seluruh isi organ dalam kekasihnya. Pasalnya kekasih si Fidel ini salah sebut nama pria lain sampai 2 kali saat bercinta dengannya. Duhh!

Fidel Lopez
 
Akibat dibutakan rasa cemburu dan kemarahan mendalam akibat pengaruh alkohol, akhirnya Fidel berubah buas bak seorang monster terhadap pacarnya yang bernama Maria Nemeth yang diduga juga sedang mabuk. Maria yang sedang dalam kondisi setengah sadar malahan menyebut nama mantan suaminya sewaktu ia dan Fidel sedang bercinta di dalam apartemen mereka di Florida.

Pembunuh Maria Nemeth

Merasa amat sangat murka, pria berusia 24 tahun ini pun menghajar pintu kaca sampai hancur, meninju dinding sampai berlubang dan menarik pintu kamar mandi sampai lepas dari engsel- engselnya. Setelah itu dia kembali ke kamar dan mulai memutilasi Nemeth yang berusia 31 tahun dengan menggunakan berbagai objek dan terakhirnya, menggunakan tangan kosongnya untuk menarik keluar isi perut wanita malang itu.
Selain itu, pria psikopat ini juga memasukkan botol bir, penggulung rambut dan kepalan tangannya ke dalam organ wanita ini sewaktu dia terkulai tidak sadarkan diri.

Kekasih

Setelah menenangkan diri, Lopez berkata bahwa dia mengangkat mayat wanita itu ke dalam toilet dan menyiramkan air ke wajahnya untuk menghidupkannya kembali. Setelah usahanya sia- sia, dia mencuci tangan, merokok dan akhirnya menelepon polisi untuk melaporkan kejadian tersebut.

Paramedis yang datang menemukan Lopez sedang menangis di samping tubuh Nemeth yang tanpa busana dan bersimbah darah. Nemeth dinyatakan meninggal di tempat sekitar 30 menit sejak ketibaan paramedis.
Lopez juga sempat berdalih bahwa Nemeth meninggal setelah aksi bercinta mereka lepas kontrol, Dia berkata bahwa Nemeth yang memintanya untuk memasukkan botol bir dan kepalan tangannya akibat mabuk-mabukan minum tequila di apartement. Selanjutnya, Nemeth sendiri yang terjatuh ke dalam toilet untuk muntah namun setelahnya, dia kesulitan bernafas dan Lopez meminta bantuan 911.

Namun tak lama kemudian, Lopez langsung mengubah cerita tersebut dan mengakui bahwa dialah yang benar- benar kalap dan menyerang Nemeth secara brutal. Lopez kini ditangkap dan dikenakan pasal pembunuhan tingkat satu alias terencana. Bagaimana nasib Lopez yang kini sedang dipenjara ini? Semoga ia mendapatkan hukuman yang setimpal atas perbuatannya itu.


(sumber)

0 komentar:

Posting Komentar

  • Blogger news

  • Blogroll

  • About