Umumnya, anak mendapat asupan susu ekslusif dari ibunya. Namun, mungkin beberapa dari kita pernah mendengar berita bahwa ada pria yang bisa menyusui anaknya sendiri. Kejadian semacam ini pun kemudian menimbulkan perdebatan, baik dari pihak medis maupun masyarakat umum.
Lalu, benarkah pria bisa menyusui? Kelenjar pada susu pria atau disebut kelenjar mammae memang dapat menghasilkan susu, namun tidaklah cukup untuk menyusui anak. Biasanya juga produksi susu pada pria terjadi akibat dari penyakit. Yang paling umum adalah penyakit tumor, yang melepaskan prolaktin di kelenjar pituiter. Prolaktin merupakan hormon yang merangsang produksi susu.
Prolaktin yang berlebihan dapat disebabkan karena obat, termasuk fenothiazin, opiotid, obat tekanan darah tinggi (metildopa), bahkan licorice. Laktasi atau keluarnya cairan susu pada pria juga dapat disebabkan oleh perawatan hormonal yang digunakan pada pria yang mengalami kanker prostat. Dokter biasanya menggunakan hormon perempuan untuk mengurangi pertumbuhan prostat, namun hormon ini tidak menyebabkan produksi cairan susu.
Selain itu, produksi susu pada pria juga bisa terjadi karena kelaparan yang ekstrem, karena terganggunya keseimbangan hormon. Yang terakhir adalah akibat dari pemijatan dan perangsangan puting secara terus-menerus dalam waktu yang lama akan menyebabkan pria memproduksi susu, tapi sepertinya ini pekerjaan yang cukup berat, sehingga cukup jarang terjadi. Nah, kini kita tahu apakah benar pria bisa menyusui dan bagaimana hal tersebut bisa terjadi.
(sumber)
0 komentar:
Posting Komentar