Abdul Kohar (31) terpaksa mendapatkan lima jahitan di kepala karena mempertahankan tas yang berisi uang Rp 25.000. Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Pintu I TMII tepatnya di depan Taman Anggrek, Pinang Ranti, Makasar, Jakarta Timur, sekira pukul 03:30.
Abdul mendapatkan lima jahitan setelah menderita sabetan celurit dari dua orang perampok yang berusaha merebut tas selempang miliknya. Kejadian bermula saat korban bersama calon istrinya Lely (29) melintas di lokasi.
"Saat itu, korban bersama pacarnya, mencoba berisitirahat di atas motor karena kelelahan usai pulang bekerja," kata Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Umar Faroq. Pada saat duduk itu, tiba-tiba datang sebuah motor yang ditumpangi dua orang pria langsung memepet kedua korban.
Saat itu, pelaku langsung meminta uang secara paksa kepada korban. Mendapati hal tersebut, korban langsung menolaknya. Pelaku yang tidak senang, kemudian mengincar tas selempang milik korban, hingga akhirnya terjadi aksi tarik menarik tas antar pelaku dan korban. "Ketika diminta uangnya, korban menolak. Kemudian pelaku langsung mencabut celurit yang dibawanya dan menyabetkannya ke kepala korban," ungkap Umar.
Korban yang tidak berdaya setelah mendapatkan sabetan di kepala, akhirnya merelakan tas yang berisi uang Rp 25.000, kartu ATM, KTP, SIM, dan kartu Jamsostek. "Akibat peristiwa tersebut korban mengalami luka gores di atas telinga dan mendapatkan lima jahitan," tambahnya. Aparat kepolisian yang mendapati laporan itu langsung melakukan olah TKP untuk kemudian kasusnya ditangani Polsek Makasar.
Korban yang tidak berdaya setelah mendapatkan sabetan di kepala, akhirnya merelakan tas yang berisi uang Rp 25.000, kartu ATM, KTP, SIM, dan kartu Jamsostek. "Akibat peristiwa tersebut korban mengalami luka gores di atas telinga dan mendapatkan lima jahitan," tambahnya. Aparat kepolisian yang mendapati laporan itu langsung melakukan olah TKP untuk kemudian kasusnya ditangani Polsek Makasar.
Pelaku yang sudah diketahui ciri-cirinya tersebut kini dalam pengejaran aparat berwajib.
(sumber)
0 komentar:
Posting Komentar